Coba Kita Hitung-Hitung Antara Musibah dan Nikmat, Tetap Masih Banyak Nikmat Allah Coba kita menghitung-hitung musibah yang kita hadapi dibandingkan dengan nikmat yang Allah beri. Lebih banyak mana di antara keduanya? Tetap akan lebih banyak nikmat. Sehingga kadang satu kondisi, kita malah bersyukur, padahal sedang mendapatkan musibah, bencana, ujian luar biasa. Mari Kita Belajar dari Kisah Nabi Ayyub “Sang Penyabar” Nabi Ayyub tidak banyak hitung musibah karena nikmat yang diberi Allah begitu banyak. Nabi Ayyub diberi sehat 70 tahun. Ia diberi sakit berat. Namun, beliau masih bersabar kala itu karena nikmat yang diperoleh masih lebih banyak dari musibahnya. Ibnu Syihab mengatakan bahwa Anas menyebutkan bahwa Nabi Ayyub mendapat musibah selama 18 tahun. Wahb mengatakan selama pas hitungan tiga tahun. Ka’ab mengatakan bahwa Ayyub mengalami musibah selama 7 tahun, 7 bulan, 7 hari. Al-Hasan Al-Bashri menyatakan pula selama 7 tahun dan beberapa bulan. (Lihat Tafsir Al-Baghawi, 17:181, ju
Catatan Berbagai Pengalaman Menyiapkan Diri ke Baitullah Rangkuman Dari WAG Komunitas Keluarga Muslim Setiap muslim pasti mempunyai keinginan untuk menggenapkan Rukun Islam dengan menunaikan ibadah haji dan umroh. Hanya waktunya kapan, hanya Allah saja yang tahu. Alhamdulillah saya bisa ikut menyimak pengalaman beberapa teman yang sudah melakukan perjalanan berhaji dan umroh lewat WAG Komunitas Keluarga Muslim. Tulisan yang berseri setiap minggu selama satu bulan, cukup membangkitkan rindu saya untuk bisa berkunjung ke Baitulloh bersama suami. Aamiin. Berikut beberapa catatan tips dari perjalanan haji dan umroh teman-teman yang sudah melaksanakannya : 1. Pentingnya mempersiapkan bekal keimanan dan ilmu yg berhubungan dengan umroh sebelum kita berangkat ke Baitullah. Jika kita sudah memahami fiqih ibadah umroh sebelum berangkat maka ketika menjalankan rangkaian ibadah akan terasa nikmat, penuh penghayatan dan khusyuk. Selain itu dengan bekal iman, rasa syukur dan sabar insyaa Allaah k